Toyota Karawang Makin Menglobal

Mobil-mobil Toyota buatan Indonesia sudah di ekspor ke lebih dari 70 negara yang tersebar di kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Amerika Latin, Karibia, Afrika dan Australia. Total nilai ekspor Toyota pada 2014 hingga bulan Juli mencapai lebih dari 1 miliar dollar AS

Salah satu model yang di ekspor adalah sedan Vios. Dan mulai Agustus 2014, ekspor Vios ditingkatkan dari 1.500 unit menjadi 3.500 unit per bulan. Dengan tambahan tersebut maka total ekspor mobil dalam keadaan utuh (CBU) naik menjadi 13.000 unit dari sebelumnya cuma 11.000 unit per bulan.

Vios diproduksi di pabrik Karawang II, Jawa Barat, sejak Desember 2013. Sedan berdimensi kompak ini diekspor ke beberapa negara di dunia, seperti Uni Emirat Arab, Yordania, Bahrain, Lebanon, Qatar, Yaman, Saudi Arabia, Kuwait, Oman, Brunei dan Singapura.

"Kami akan terus berupaya untuk selalu mencari peluang dalam mengembangkan kinerja ekspor Toyota sebagai bagian dari industri otomotif nasional”, ungkap Direktur Corporate Planning & External Affairs, Production & Logistic Control PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMI) I Made Dana Tangkas.

Selain Vios, Toyota juga mengandalkan model lain, seperti Kijang Innova, Fortuner, Yaris, Avanza, Rush, Agya, dan Town Ace serta Lite Ace. Sepanjang Januari-Juli 2014 volume ekspor CBU Toyota telah mencapai 78.872 unit. Terdiri dari Kijang Innova 8.385 unit, Fortuner 27.866 unit, Vios dan Yaris 6.512 unit, Agya 5.472 unit, Avanza 21.668 unit, Rush 559 unit dan Town/Lite Ace 8.410 unit. Volume ekspor ini meningkat sebesar 13 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2013 lalu yang berjumlah 69.861 unit.

Sedangkan volume ekspor CKD Toyota bulan Januari hingga Juli 2014 mencapai 24.490 unit. Plus 29.756 unit mesin utuh. Sedangkan ekspor komponen kendaraan mencatatkan volume sebesar 35,8 juta unit.